14 Maret 2017

Lebih baik mana, berdoa yang bersuara atau yang dalam hati?

Lebih baik mana, berdoa yang bersuara atau yang dalam hati?

Lebih baik mana, berdoa yang bersuara atau yang dalam hati?


Suara ialah vibrasi. Hampir 70% tubuh mengandung air. Sains memperlihatkan bahwa suara lima kali lebih tepat guna jika merambat melewati air daripada melewati udara. Di samping itu, air pun mengalami resonansi dan molecular structure rearrangement. Secara otomatis vibrasi tersebut juga akan memprovokasi sel darah dan struktur nutrisi yang dibawanya.

Jika anda berdoa dengan bersuara, lebih baik lagi andai suara tersebut mendengung laksana suara orang sengau, layaknya doa dalam bahasa Arab atau mantera dalam bahasa Sanskrit, maka efek vibrasi tersebut akan mengalir ke semua tubuh dan memprovokasi semua sel tubuh termasuk pun sel otak. Lupakan dulu seluruh teori bahwa tuhan maha mengabulkan doa, namun renungkan kenyataan bahwa di dalam sel tubuh anda ada suatu pabrik biologis yang konfigurasinya dapat dipengaruhi dengan frequency.
Saat ini mulai tidak sedikit paramedis di US yang memakai pulsa ultrasound guna mengobati kehancuran otak laksana epilepsy dan Parkinson’s. Ultrasound juga dipakai sebagai NHS treatment guna kanker prostat. Namanya HIFU (High Intensity Focused Ultrasound) yang menghanguskan sel kanker dengan gelombang suara yang kuat.

Jadi, andai selama ini kamu berdoa dalam hati, atau dengan berbisik, jajaki ubah doa kamu menjadi bersuara dengan nada yang sengau (mendengung di hidung) hingga terasa tulang tengkorak kamu bervibrasi. Coba dan buktikan dulu. Jangan buru2 menjadi kaum denialism dan sadari bahwa hidup ini mengandung trial and error. Semoga kesehatan dan kehidupan kamu semakin baik di hari2 mendatang.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Wajib Kamu Baca

Jasa Dukun Pelet Ampuh Sudah Terpercaya dan Handal Di Indonesia

Jasa Pelet dari Dukun Pelet Ampuh Sudah Terbukti Ampuh dan Tentunya Mahar Murah Reaksi Cepat Dukun pelet adalah:Orang yang memiliki kesangg...