Hikmah Kenapa Kabah Di Jadikan Arah Kiblat Arah Sholat Umat Islam Sedunia
Ka bah Di dalam sejarah Islam di katakan bahwa kurang Iebih selama tiga belas tahun sebelum hijrah dan delapan belas sesudah hijrah, kiblat umat Islam yaitu Baitul Muqqaddas di Palestina.
Arah kiblat ke Baitul Muqqaddas oleh Yang Mahakuasa SWT ditetapkan hanya sementara saja dan Nabi Muhammad SAW pun telah mengetahuinya.
Tujuan dari pengkiblatan sholat ke Baitu Muqqaddas adaIah:
- · Untuk mendekati agama Islam dengan agama-agama langit yang sebelumnya telah turun. Pada waktu itu di sekeliling Ka’bah masih terdapat banyak berhala sehingga kiblat Kabah ditangguhkan.
Tujuan dari Arah Kiblat Sholat Ke ka’bah adalah:
Tetapi sesudah hingga batas yang ditetapkan Yang Mahakuasa SWT memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk memindahkan kiblat ke Ka’bah. Dan hikmah dari pemindahan arah kiblat ke Ka’bah adalah:
- 1. Menghindari pelecehan dan tindakan jahat dari kaum Yahudi ,kepada Nabi Muhammad Rasulullah SAW dan umat Islam dengan menyampaikan bahwa agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW mendompleng agama Yahudi dalam hal terkait duduk masalah kiblat sholat umat Islam.
- 2. Mengambil jarak dengan orang-orang Yahudi yang semakin hari bukan semakin baik untuk mendapatkan Islam justru sebaliknya mereka memerangi umat Islam.
- 3. Untuk menguji kaum muslimin sehingga diketahui siapa yang benar-benar mengikuti Nabi Muhammad SAW dan yang tidak.
Cerita Islami.Para Mufassir Al-Qur’an menyampaikan bahwa pada dikala itu umat Islam menghadapi ujian yang cukup berat, sebab banyak pertanyaan-pertanyan yang membuat iman dan iktikad mereka goyah. Pertanyaan-pertanyaan itu seperti, kalau dari awal kiblat itu yaitu Kabah mengapa harus menghadap ke Baitul Muqqaddas? Apakah Nabi Muhammad SAW gagal merayu orang-orangYahudi sehingga kembali kepada kefanatikan bangsa Arab? Dan masih banyak pertanyaan-pertanyaan berat yang ditujukan pada umat Islam. Bagi yang berpengaruh iman dan akidahnya tak masalah, tetapi bagi yang yang masih ?lemah akan goyah sehingga mereka menjadi kaum munafikin.
Ka’bah merupakan tajali atau manifestasi dan Arsyullh. Dalam suatu riwayat dikatakan bahwa malaikat mengajukan protes kepada AIlah SWT ketika akan membuat insan lagi dan menyebabkan mereka kholifah dan wakilNya di bumi, maka mereka dijatuhi hijab yang membuat mereka lebih jauh dari maqom ilahiah atau ke-Tuhanan.
Hikmah Kenapa Arah Kiblat Di Pindahkan Ke Kabah
Akibatnya para malaikat menyesal akan perbuatannya dan meminta ampun kepada Allah. Lalu Yang Mahakuasa SWT memerintahkan untuk melaksanakan thowaf keliling Arsy sebanyak tujuh kali. Kemudian Yang Mahakuasa memerintahkan para malaikat untuk membuat sentra di bumi yang berfungsi sebagai pengampunan bagi pendosa yang berthowaf.
Pusat di bumi yaitu Ka’bah. Protes para malaikat sanggup dilihat di dalam AI-Qur’an QS : 2: 30 yang berbunyi : “lngatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat; “Sesungguhnya saya hendak menyebabkan kholifah di muka bumi. ‘Mereka berkata’ mengapa engkau menyebabkan (kholifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji engkau dan mensucikan engkau?
Tuhan berfirman; “Sesungguhnya saya mengetahui apa yang tak kau ketahui.”
Dari ayat tersebut di atas para malaikat pernah menyaksikan pentumpahan darah yang dilakukan insan sebelum diciptakan “Bapak” kita Nabi Adam as. Sehingga mereka melaksanakan protes seolah mereka Iebih tahu dari pada Yang Mahakuasa SWt Sehingga mereka telah membantah ilmu Tuhan yang berarti mereka telah membantah zat Yang Mahakuasa itu sendiri. Karena ilmu Yang Mahakuasa yaitu zat Yang Mahakuasa sendiri. Itulah yang membuat mereka turun maqom atau menjauhi maqom ilahiah. Tetapi para malaikat tersadar dan balasannya meminta ampun kepada Yang Mahakuasa SWT.
Tidak menyerupai iblis yang membantah ilmu Tuhan tetapi beliau tidak bertobat bahkan menantang kepada Yang Mahakuasa biar beliau diberi umur panjang biar sanggup mengajak sesat pada manusia. Akibatnya ketaatan iblis selama Iima ribu tahun terhapus oleh kelakuan dirinya.
Ketika Ka’bah merupakan manifestasi Arsyullah, maka sangat mungkin sebagai kawasan awal atau take off mirojnya setiap ruh ke Sidratul Muntaha sesuai kemampuan masing-masing ruh itu sebagaimana Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa sholat yaitu mirojnya para mukminin. Karena sholat yaitu media ‘komunikasi’ antara makhluk dengan Kholiqnya menyerupai mirojrnya Nabi Muhammad SAW sampal ke maqom ilahiah dimana satu-satunya makhluk Yang Mahakuasa yang bisa hingga ke maqom mirojnya Nabi Muhammad SAW yaitu miroj gotong royong yaitu dengan naga dan batin.
Sedang di dalam sholat, hanya batin yang melaksanakan miroj. Semakin tinggi maqom batiniahnya dalam beragama maka semakin tinggi batinnya mencapai maqom-maqom hinga ke maqom Sidratul Muntaha.
Dalam suatu riwayat dikatakan bahwa Ka’bah telah menjadi kawasan ibadah haji selama dua ribu tahun sebelum membuat insan yaitu Adam as. Mereka yang melaksanakan Thowaf sebelum insan diciptakan selain para mataikat, jin termasuk iblis yang waktu itu berjulukan Izzil dan ketaatan kepada Yang Mahakuasa masih setara dengan para malaikat juga makhluk ciptaan Yang Mahakuasa yang lain selain manusia. Maka sesudah Nabi Adam as diciptakan maka ka’bah tetap menjadi sentra atau kiblat bagi insan beriman terutama untuk ibadah haji.
Sebagal lambang ketauhidan atau keesaan Yang Mahakuasa SWT dalam agama Islam yang paling tidak sehari lima waktu insan dan jin sholat untuk menghadap ke ka’bah. Seluruh umat Islam di seluruh bumi ketika sholat akan mengarah atau berkiblat ke satu kawasan yaitu Ka’bah sebagai lambang penyembahan kepada Yang Mahakuasa Yang Maha Tunggal atau Esa.
Semoga goresan pena ini menambah khazanah pengetahuan kita dalam mengarungi ilmu agama Islam. (Dan sumber terpilih).Jangan lewatkan Cerita Islami cerita sobat nabi Muhammad Rasulullah SAW
Semoga goresan pena ini menambah khazanah pengetahuan kita dalam mengarungi ilmu agama Islam. (Dan sumber terpilih).Jangan lewatkan Cerita Islami cerita sobat nabi Muhammad Rasulullah SAW
ltulah bebenapa hikmah mengapa arah kiblat dihadapkan ke Kabah bagi kaum muslimin di bumi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar