Cerita Mistis Nyata Misteri Mantra Pembangkit Gairah
Kisah mistis misteri terbaru.Ia terlahir sebagai anak tunggal dari keluarga yang cukup berada. Kebetulan, semenjak dalam kandungan, papa dan mamanya berkeinginan untuk mempunyai anak lelaki agaknya, itulah sebabnya kenapa Aryu, demkian panggilan kesayangannya tumbuh menjadi anak yang tomboi. Apalagi, semenjak kecil, tak ada satu pun boneka atau jenis mainan perempuan lainnya yang disentuhnya.
Kisah misteri.Seiring dengan perjalanan sang waktu,ketika menginjak remaja, Aryu pun tidak berubah sama sekali. Inilah yang menciptakan papa dan mamanya mulai khawatir.Begitu memasuki perguruan,aIih-alih berubah, kini, Aryu seolah karam dalam kehidupannya sendiri. Sebagai salah seorang anggota pecinta alam di kampusnya, tiap liburan, ia niscaya mendaki gunung atau menjelajah hutan Singkat kata, hampir semua gunung dan hutan belantara pernah didaki atau dijelajahinya.
Papa dan mama benar-benar tak bisa berkutik, apa lagi, anak semata wayang yang tomboi itu bisa mempertahankan bahkan sesekali meningkatkan prestasi akademiknya. Walau sebagai anak tunggal dan hidup dalam gelimang kemewahan,ternyata, Aryu benar-benar sadar akan artinya tanggungjawab. Ia tak mau menyia selalu nyiakan kepercayaan papa dan mamanya yang begitu mencintainya.cerita mistis kasatmata terbaru
Hingga pada suatu malam minggu, sang papa pun bertanya dengan nada menggoda; rasanya tiap malam Minggu kok gak ada tamu yang tiba ya?”
“Maksud papa? Tanya Aryu dengan nada ingin tahu.
“Wow ... ternyata anak papa belum punya pacar sahut sang papa sambil bergelak.
“Oh ... kalau yang itu, nanti saja deh - mikirnya. Pa ... Ma, Aryu mau bebas dulu ya. Nanti kalau sudah selesai kuliah, .baru mikir” jawab Aryu sambil terus asik membaca buku.
“Ingat usiamu nak”, kata sang mama dengan nada memelas.
Sebagai seorang ibu, tentunya ia takut kalau anak satu-satunya itu sama sekali tidak tertarik dengan Iawan jenisnya. Diam-diam hati Aryu berdesir, ia sangat terpukul melihat wajah sang mama yang tampak muram. Mendadak, di kepalanya melintas wajah Andri, sahabat kuliahnya yang juga pecinta alam.
‘Ah ...,“ hanya gumaman itu yang terlontar dan mulutnya.
Esoknya, di kampus, Aryu tampak asyik menikmati bakso di kantin dengan ditemani Andri. Keduanya berceloteh perihal pengalaman-pengalaman lucu yang dialami waktu mendaki atau menjelajah hutan. Ketika akan berpisah, dengan terbata-bata, Andri pun berkata; ‘Yu ... boleh gak gua maen ke rumah lu?”
“Dateng aja kapan Lu mau,” jawab Aryu sekenanya.
Malamnya, ketika Aryu sedang duduk-duduk di ruang keluarga, Mbok Nah yang selama ini bekerja di keluarga itu tiba dengan tergopoh-gopoh; “Den Aryu, ada temennya nunggu di Iuar
‘Suruh masuk Mbok, sebentar Iagi saya keluar,” jawab Aryu. Sementara itu, papa dan mamanya saling tatap dengan pandangan penuh arti. Ye ... selama ini, belum pernah ada satu pun orang yang tiba khusus untuk menemui putri tunggalnya itu.
“Eh . gua kira lu ngomong doang,” demikian kata Aryu ketika melihat Andri sudan duduk di beranda rumahnya.
Andri tak sanggup berkata apa-apa, kecuali hanya tersenyurn.
“Masuk . biar gua kenalin ma bonyok (bokap, nyokap = papa dan mama)” ajak Aryu. Jadilah Andri kolam kerbau dicucuk hidung. Ia mengikuti Aryu menuju ruang keluarga.
“Papa ... Mama, kenalin temen aku,” kata Aryu sambil mendekati kedua orang tuanya.
Andri pun menjabat tangan ke dua orang renta Aryu sambil menyebutkan namanya.
“Silakan duduk, kalau mau di beranda juga silakan,” kata sang papa dengan sumringah.
Aryu dan Andri saling berpandangan. Akhirnya, keduanya memutuskan untuk duduk di beranda. Dan beberapa dikala kemudian, terdengar tawa riang Aryu. Sang papa dan mama saling berpandangan dengan senyum dikulum.
“Mudah-mudahan, Andri yakni sosok yang kita harapkan..Setia dan bertanggungjawab,” demikian gumam sang papa.
“Amin,” ujar sang mama, “mudah-mudahan, Andri bisa mendapatkan Aryu apa adanya,” imbuhnya dengan penuh harap.
Tepat lonceng jam berdentang sepuluh kali, Andri kembali mendatangi untuk mohon diri.
“Om ... Tante, saya mohon diri dulu,’ demikian kata Andri sambil membungkukkan badannya.
“Hati-hati di jalan,” demikian kata ke dua orang renta Aryu hampir bersamaan.
“Terima kasih Om ,.. Tante balas Andri
sambil berjalan keluar.
“Yu ... gua balik dulu ya,” kate Andri.
“Ati-ati lu, jangan ngebut,” sahut Aryu sambil tersenyum.
“Yups,” balas Andri sambil menaiki motornya. Aryu memperhatikan punggung Andri hingga menghilang di tikungan. Entah kenapa, sekali ini hatinya merasa kehilangan begitu Andri tak ada di sisinya.
Waktu terus berlalu. Hubungan Andri dan Aryu pun semakin dekat, bahkan, ke dua orang renta masing-masing sudah saling mengenal.Tampaknya, satu sama lain berkeinginan biar korelasi ke dua anak mereka sanggup berlanjut sampal ke jenjang pernikahan.
Keinginan para orang renta jadinya terkabul.Tiga bulan sehabis wisuda dan Aryu mulai duduk di perusahaan ekspor impor milik sang ayah, Andri yang juga gres mulai bekerja sebagai salah seorang supervisor di salah satu forum keuangan, melangsungkan pernikahannya.
Cerita Misteri Terbaru Menggunakan Mantra Pembangkit Gairah Untuk Istri Yang Dingin
Pesta yang digelar benar-benar meriah. Selain sahabat dan kenalan ke dua orang renta masing-masing serta para sahabat pecinta alam dan teman-teman kampusnya, para seruan lainnya pun turut tiba untuk menawarkan restu kepada kedua mempelai.
Hampir semua teman-teman pecinta alam tidak menyangka kalau yang bersanding malem itu yakni Andri dan Aryu. Betapa tidak, selain Aryu tomboi dan cuek terhadap lawan jenis, Andri pun dikenal sebagai sosok yang amat damai sehingga hampir semua orang tak tahu apa yang tengah dirasakan atau dipikirkan olehnya.
“Gila ... mudah-mudahen Andri dan Aryu infinit hingga simpulan zaman,” demikian doa lapang dada mereka.
MaIamnya, Andri hanya tersenyum dan sesekali menarik napas panjang. Tampaknya, ia tengah berusaha mencari kesempatan. Andri tempak tercenung sesaat, dan meniup telapak tangan kanannye sebelum mendaratkan ciuman hangat di bibir Aryu.Aryu termangu sesaat, dan kemudian membalas ciuman hangat suaminya.
Lidah keduanya menyatu dan pakaian yang dikenakan telah berserak kemana-mana.Untuk kesekian kalinya, seolah ingin meyakinkan,Andri meniup telapak tangan - kanannya sebelum disapukan ke Miss V sang istri.
Kini, tak ada Iagi Aryu yang tomboi yang ada yakni sesosok perempuan yang tengah dilanda birahi yang teramat sengat dan ingin segera meneguk manisnya madu cinta. Lenguhan kepuasan eksklusif terlontar dan bibir keduanye ketika sempurna di atas puncak pendakian, bersamaan dengan gunung yang memuntahkan Iaharnya.
Kisah Misteri Mistis Mantra Pembangkit Gairah
Ya ... diam-diam, sebelum menikah, Andri menemui pamannya yang diwaktu muda dikenal sebagai sosok yang sering berganti-ganti pasangan. Dan sang paman, Andri mendapatkan amalan kelak untuk membangkitkah gairah istrinya, sehabis menghitung nama Aryu, maka, sang paman mengingatkan; “Baca sambil tahan napas dan tiupkan ke telapak tangen kanan dan sapukan ke Miss V istrimu”.
“Agar gairahnya berkober, sesuai dengan hitungan namanya, maka, lakukan tiga kali,” imbuh sang paman.
“Baik Paman, apa doanya?” Potong Andni penasaran.
Sang paman hanya tersenyum, kemudian katanya; “Hai Ibnussalem, keluar engkau dari lubang Fatimah, Jilatunnaim ingin masuk!”
“Nah itulah amalannya, tetapi, pada pelaksanaannya harus menghitung jumlah nama masing-masing, biar apa yang diperlukan sanggup maksimal,” demikian lanjut sang pamen. Dengan kata lain, tidak semua orang bisa mengamalkan ilmu ini, walau, mereka telah hafal di luar kepala.sumber:misteri.
Baca Juga Cerita Mistis Nyata akhir berhubungan intim dengan peri jin siluman hingga hamil
Baca Juga Cerita Mistis Nyata akhir berhubungan intim dengan peri jin siluman hingga hamil
Itulah kisah dongeng mistis misteri memakai mantra pembangkit gairah untuk perempuan yang tomboi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar