Kisah Misteri Mimpi Memeluk Bulan Dongeng Nyata

Mitos Arti Mimpi Memeluk Bulan

Mitos mimpi memeluk bulan,bisa dikatakan yaitu menunjukan baik,berbeda dengan mitos kejatuhan cicak yang bisa di artikan akan ketiba sial.Kisah akan menyebarkan kisah yang berafiliasi dengan mimpi memeluk bulan.kisah misteri nyata

Tidak banyak orang yang menerima mimpi memeluk bulan,karena hanya orang-orang terpilih yang akan mendapatkannya,kita simak saja kisahnya kisah misteri faktual mimpi memeluk bulan

Bulan yang anggun itu tiba-tiba mendekat dan jatuh di pelukanku. Lalu, dengan memejamkan mata, saya memeluk bulan itu dengan mesra. Arkian, bulan itu kupeluk bagaikan saya memeluk Zainudin Mukarom, 26 tahun, anak tertuaku. Anakku yang sedang nyantri di Pondok Al Maidah di Jawa Timur ini sangat gigih mencari ilmu agama dan ia kubiayai secara total walau saya hanya seorang janda miskin pedagang sayuran di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.cerita mistis dan kisah gaib 2017

Mimpi yang menyerupai kenyatan ini sangat aneh. Baru kali itulah saya mimpi kedatangan rembulan turun dari langit dan memeluk bulan itu. Karena saya ingin tau dengan mimpi ini, maka saya tanya kepada spesialis tafsir mimpi, Bunda Maryamah Sanjoyo di Cileduk, Kota Tangerang Banten. Aku minta diantarkan keponakanku menemui jago nujum dan juga jago tafsir mimpi yang mumpuni itu.

Dari Kebayoran Lama kami melintasi jembatan Giant kemudian masuk ke Cipulir, lanjur ke Ulujami dan terus ke Kota Cileduk. Lalu menemui Bunda Maryamah Sanjoyo di Bojong Soang, kecamatan Sudimarapinang, Kota Tangerang, Banten.

Alhamdulillah, Bunda Maryamah Sanjoyo ada di rumah. Kami Iangsung diterimanya dan masuk ke ruang prakteknya yang temaram dan berbau hio dan kemenyan. Karena memang jago nujum, Bunda Maryamah Sanjoyo pribadi tahu maksud kedatanganku.

“Soal mimpi ibu memeluk bulan semalam kan?” tanya Bunda Maryamah, sambil menatap tajam ke mataku.

“Kok Bunda tahu sebelum saya kisah Bunda? Apa yang saya ingin tahu, Bunda Maryamah Sanjoyo sudah mendahuluiku.Hebat,” pujiku.

“Buat apa saya dijuluki ahil nujum dan jago tafsir mimpi, bila saya bukan ahlinya? Aku seorang weruh sakdurunge winara, tahu apa yang belum terjadi dan yang sudah terjadi jauh danri mataku,” canda Bunda Maryamah Sanjoyo, bukan maksudnya untuk sombong, tapi hanya iseng menggodaku.

“Ibu semalam bermimpi memeluk bulan, di mana bulan itu tiba kepada ibu di ketika ibu di beranda rumah, di bawah pohon termbesu ketika ibu duduk di dingklik rotan rewot kan?” desak Bunda Maryamah Sanjoyo, sambil menatap tajam ke mataku.

 Tafsir mimpi memeluk bulan

“Betul sekali Bunda Maryamah, saya bermimpi memeluk bulan semalam dan mimpi itu menyerupai kenyataan, bukan menyerupai mimpi. Dan seumur hidupku, gres inilah saya bermimpi memeluk bulan. Jangankan memeluk rembulan, mimpi melihat bulan pun, selama ini tidak pemah saya temukan,” desisiku, sambil menunduk.

“Mimpi memeluk bulan itu bukan mimpi biasa Bu, itu mimpi istimewa. Sama saja bila kita benmimpi bertemu Rasulullah Muhamad SAW, itu bukan mimpi biasa, tapi mimpi khusus dan tak gampang ditemukan orang kebanyakan. Iblis tidak bisa mengadakan mimpi Rasulullah kepada manusia.


 Bila mimpi bertemu Rasulullah, itulah rasulullah yang sesungguhnya. Bukan dampak setan. Setan tidak berani memainkan Rasulullah. Dia takut dan akan terbakar,” kisah Bunda aryamah Sanjoyo, panjang lebar, kepadaku.

Lalu, bagaimana dengan mimpi memeluk rembulan Bunda Manyamah? Tanyaku.

“Mimpi ibu memeluk bulan itu bertanda anak ibu yang sedang menggali ilmu agama di Pesantren Al Maidah, Jawa Timur, akan menjadi dai populer dan kaya raya,” ungkap Bunda Maryamah.

Batinku bertanya-tanya perihal anakku. Apa bisanya ia selain nyantri di Jawa Timur? Bagaimana ia bisa populer kelak dan akan banyak uangnya?

“Jangan ragu, ibu rajin berzikir dan kirim ,doa untuk anak ibu. Dialah nanti yang akan mengangkat ibu dari kemiskmnan,” kata Bunda Maryamah, meyakinkanku.

Mimpi ini saya rahasiakan kepada siapapun. Tidak kuceritakan kepada keluarga almarhum suami, tidak kepada anak-anak, famili dan juga tidak saya kisahkan kepada para tetanggaku. Aku menyimpan diam-diam mimpi itu rapat-napat dan hanya Bunda Maryamah yang tahu.

Keponakanku, Karim Basalma yang mengantarkan saya ke rumah Bunda Maryamah, juga tidak saya ceritakan. Saat saya ke ruang praktek Bunda Maryamah, Karim berada di ruang tamu membaca majalah milik Bunda Manyamah di bawah meja ruang tamu yang sederhana itu.

Setahun sehabis saya bermimpi, Koran Pos Kota mengangkat nama anakku sebagai penceramah agama di Ulang tahun Harian Pos Kota di Jalan Gajahmada, Jakarta Barat.

Saat itu seorang wartawan berjulukan Suhartini, sebutlah begitu, wawancara ke Pesantren Al Maidah dan direkomendasi Kiyai Haji Mulkan Damyati, 67 tahun, untuk mengangkat nama anakku. Sebab anakku sangat menonjol kepintarannya berbahasa Inggeris dan Bahasa Arab di sekolah Islam itu.

Suhartini kemudian mengekspose anakku dan membawanya ke Jakarta untuk ceramah agama di Pos Kota. Semua level pimpinan Pos Kota jatuh cinta pada tausiyah anakku dan mengesposenya ke semua media P0S Kota Grup. Tak usang sehabis itu televisi meminta anakku tausiyah agama di TV dan meledak.

Dari satu televisi, anakku akhimya masuk ke semua stasiun televisi. Bahkan keMalaysia, Brunai dan Singapura. Juga ke Mindanau Filipina Selatan.

Nama Zainudin Mukanom meledak. Semua rakyat beragama Islam mengaguminya dan suka mendengar tausiyahnya. Maka itu rating televisi, radio dan Koran semua naik oplag. Istana negara pun sangat rutin mengontrak Zainudin Mukarom berceramah agama.

Kisah Nyata Mitos Mimpi Memeluk Bulan

Kelebihan anakku temyata dengan cara pembawaannya yang nyantai. Tidak terlalu formal tapi serius. Ayat-ayat dibacakannya dengan ringan, bunyi baritone, bass dengan selingan lawakan yang segar. Zainudin Mukarom tidak mendoktrin, menyenor orang dan tidak menakut-nakuti orang dengan neraka jahanam atau api neraka. Tapi ia mengajak orang takut dengan cara yang lembut, renyah dan membanyol. Disebutnya, apa yang disampaikannya yaitu dan hati sanubarinya terda lam, dan akan hingga ke hati pendengarnya. Apa yang disampaikan dengan hati, akan hingga ke hati.

Kanena orang berani bayar mahal untuk pengganti transportasi walau tidak dipinta maka anakku menjadi banyak uang. Aku dibuatkannya rumah dan dibelikannya kendaraan. Sejak itu perjuangan dagang sayurku dimodalinya menjadi besar dan akupun menjadi biro sayun besar di Jakarta Selatan. Sebenarnya Zainudin Mukanom ingin saya istirahat, tidak dagang lagi. Tapi saya tidak bisa diam, bila membisu saya sakit, maka saya ngotot untuk terus berusaha di pasar sayur dan dia’menyerah. Yang penting ibu sehat dan ibu senang. Katanya, belakangan, sehabis saya ngotot tidak mau berhenti bekerja.

Mimpi memeluk rembulan dari tafsir mimpi yang disebutkan Bunda Maryamah sanjoyo, benar adanya. Maka itu, bila kalian bermimpi memeluk rembuIan, ada salah satu anak Anda akan makmur, popular dan bagaikan rembulan yang indah dan menawan. hal itulah yang saya alami dan saya temukan di dalam mimpiku pada Malam Selasa Pan 29 Juni 2010. Mimpi kedatangan rembulan yang turun dari langit dan jatuh di dalam pelukanku.

Mimpi bertemu kanjeng Nabi Muhamad, juga benar adanya, bukan buatan setan. Buktinya, sobat baik dari anakku zainudin Mukarom, Dorce Gamalama, sebelum mendadak tenar dan kaya raya, juga mimpi memijit kaki Nabi Muhamad. Dia waktu lelaki dan boleh memijit kaki nabi Muhamad kanena sesame lelaki. Setelah memijit nabi Muhamad SAW, nama Dance melambung ke jagat raya dan ia kaya mendadak.

Demikian citra dua mimpi yang tak bisa dipalsukan iblis. Mimpi memeluk bulan dan mimpi berjumpa Kanjang nabi Besar, junjungan kiat Nabi Muhamad SAW.

Belakangan ini nama-nama dai mulai bertebaran ke jagat raya. Ada Ustad Arifin llham, Kyai Haji Gymnasira Aa Gym, Ustad Yusuf Mansyur, Ustad Solmet, Ustar Malulana, Ustad Ahmad Aihabsyl dan banyak nama lagi. Mereka semua dibayar mahal walau mereka tidak minta tarif tinggi.

Karena kepuasan orang maka orang membayar mahal sebagai pengganti uang transport dan uang akomodasi. Semua orangtua mereka yang popular ini ada mimpinya, sebagai ibu atau sebagai ayah kandung, niscaya ada bertanda besar jadi  impian atau berituk pritaku alam yang member ciri, bahwa belahan dari anaknya akan populer di antero negeri.

Mimpi bukan hanya sekadar kembang tidur. Atau bunga bunga peraduan.Tapi, banyak mimpi yang akan jadi menunjukan gaib. Misalnya, kau celaka, mimpi hanyut di sungai atau mimpi karam di laut. Untuk mencegah musibah, sehabis mimpi hanyut, hanyutkan pakaian dalam berbentuk rok, atau kaos dalam ke pemikiran sungai yang deras.

Hanyutkan dengan membaca basmallah dan Al fatihah sebanyak-banyaknya. Berserah diri kepada Tuhan Azza Wajalla biar dijauhkan dari petaka dan tulah. Juga dijauhkan dari peristiwa dan marabahaya. Hanya Tuhan yang membuat musibah, mala petaka dan hanya Tuhan yang bisa mencabutnya, apabila Tuhan berkehendak.

Maka, kun fayakun, kata Allah, maka semua takdir yang menyedihkan, akan batal. Kekuatan doa akan merubah takdir yang sudah digariskan. Yang, tentu saja atas ridho dan ijin Tuhan yang Maha Pemurah lagi Maha Kasih.

Nabi Yusuf Alaihissalam, anak Nabi Yakub Alaihissalam, menjadi anak istimewa alasannya yaitu jago tafsir mimpi. Apa yang menjadi impiannya akan menjadi kenyataan. Paclahal, Kanjeng Nabi Yusuf yang tampan, tidak pemah nyantri, tidak pernah sekolah agama. Namun, Tuhan mengangkatnya menjadi nabi, alasannya yaitu Tuhan memilihnya semenjak ia masih dalam kandungan.

Kini, sehabis Nabi Muhamad, rasul terakhir, tidak aka nada nabi lagi dan tidak aka nada rasul lagi. Namun, akan muncul terus waliullah, Wall Allah, aulia yang akan member penerangan, memperlihatkan ilmu kebaikan dan menyebarkan pengetahuan biar ummat manusia, terutama yang beragama Islam, kembali ke jalan yang benar. Beriman kepada Tuhan dan tawakkal kepada Sang Khalik.

Tuhan maha segalanya dan tidak ada nabi, rasul atau aulia yang bisa mendekati ilmu Allah. Bahkan mendekati setitik debu pun, tidak bisa. Apalagi mau menyamainya. Tapi Tuhan menentukan wakil di muka bumi untuk penerangan, klarifikasi dan membuka misteri yang tertutup, biar terbuka dan umat insan tidak salah langkah dan jadi penghuni neraka jahanam.

Tuhan tidak akan memperlihatkan diri-Nya, namun semua harus percaya ia ada alasannya yaitu karya cipta yang begitu besar, langit, bumi, meteror, planet, samudera, semua Beliau yang menciptakan. Adakah insan sakti mandraguna yang bisa menyamainya? Tidak ada, alasannya yaitu Tuhan supersakti dan maha besar, maha agung dan maha menguasai alam besar,jagat kubro dan dunia semesta, raya. Kepadanya kita berserah diri dan kepada-Nya kita menyembah dan mohon pertolongan.

Karena seorang yang terus berzikir kepada Tuhan di pesawat, juga berdoa, maka takdir pesawat akan meledak dan jatuh mematikan semua penumpangpun, bisa menjadi batal. Tuhan dengan Maha Kasih Sayang dan Cinta-Nya, maka dengan kekuatan doa, pesawat yang sudah diskenariokan jatuh, jadi sampal ke daerah tujuan dan mendanat dengan selamat. Maka itu, setiap bemafas, tersulah berzikir dan zikir kepada-Nya,memuji kebesaran-Nya deengan Asmaul Husnah, 99 kelebihan Tuhan dan bendoa, meminta keselamatan kepada-Nya.

Belakangan, saya bermimpi lagi bertemu bulan. Aku melihat begitu anggun dan puncak Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat. Tapi bulan itu tidakturun dan tidak jatuh di pelukanku. Hal itu terjadi pada Malam Jumat Kliwon, 5 pebruari 2016 lalu. Aku segera mendatangi lagi Bundah Maryamah di Bojong Soang di kota Tangerang. Banten.

Anak ibu akan turun pamor, tapi sedikit. Namanya akan terlindas dengan nama nama gres yang masih gampang dan segar. Tapi tenanglah, Zainudin Mukarom akan tetap eksis walau agak sedikit tersisih. Syukuri hal ini sebagai tanda kasih sayang Tuhan kepada kalian. Maksud Allah, agan Zainudin Mukarom jangan sombong dan takabur. Kembali ke jalan Tuhan dan merendah.

“Yang berhak sombong hanya Tuhan Azza Wajalla dan dialah yang Maha Besar, Maha Berkuasa dan Maha Hebat. Zainudin sudah mulai sombong dan angkuh. Maka itu, Tuhan sedang memperingatkannya biar ia tidak terperosok pada jurang nista, nista kebohongan diri dan nista kesombongan. Ambillah, dan tariklah hal positifdari menurunkan pamor dari keadaan keuangan anak ibu ini,” tutup Bundah Maryamah kepadaku.

Aku merenung dan siap menasehati anakku biar menggenggam popularitas, sanjungan dan euphoria hidup, tidak menjadikannya angkuh. Sebab Tuhan akan murka dan anakku sedang diujj, diperingatkan dengan memudamya popularitas dan menurunnya pemasukan uang,” batinku.

itulah kisah faktual misteri mitos mimpi memeluk bulan

Baca juga kisah mitos berburu kecantikan di telaga madirda

Setelah itu, saya ke rumah Zainudin Mukarom dan mengajaknya menjauhi sifat angkuh, riak dan sombol. Aku meminta ia jual semua kendaraan beroda empat mewahnya dan kembalilah hidup sederhana dan membumi. (Klsah Hajjah Zalnab AbduIIah Hasyim sumber;Misted)