Mikul Dhuwur Mendhem Jero

Mikul Dhuwur Mendhem Jero

Artinya, mikul dhuwur (memikul tinggi), mendhem jero (mengubur dalam-dalam). Ungkapan ini merupakan pesan yang tersirat bagi anak semoga menghormati orang tua, dengan cara menghargai jasa mereka setinggi-tingginya dan menyimpan jasa tersebut dalam hati sanubarinya. Penghargaan dan penghormatan itu bukan saja disampaikan saat hidup, tetapi juga sesudah kedua orang renta tiada.

Maknanya, seluruh jasa orang renta harus dijunjung tinggi, dihargai secukupnya. Nasihat mereka ditepati. Keinginan mereka sedapat mungkin dipenuhi. Kesalahan mereka dimaafkan. Warisan mereka pun hendaknya dimuliakan. Sementara itu, ungkapan mendhem jero bermakna mengubur mayit mereka dalam-dalam, dihentikan terlampau dangkal. Sebab, mayat itu nantinya akan membusuk dan berbau. Andai mengubur si mayat terlampau dangkal, lalu timbunan tanah makam itu melesak, sanggup saja bertebaran wangi busuk ke mana-mana. Peristiwa tersebut menyiratkan kenyataan bahwa setiap orang renta tentu mempunyai salah, dosa, dan aibnya sendiri-sendiri. Maka, sebagai anak, seyogianya ia menyimpan cerita jelek mereka rapat-rapat. Bukan malah membeberkan atau menyebarkannya ke mana-mana.