Proses Kesurupan Kuda Lumping Kepang
Fenomena kesurupuan sering kita dengar baik oleh pers atau dilihat secara langsung di sekitar kita. Meskipun modernisasi telah terjadi di banyak bidang aspek kehidupan, tetapi hal-hal yang mistis yang menarik untuk berbicara. Mungkin karena itu adalah penyebab pertama dari jenis film horor masih tempat di hati rakyat.
Pada post sebelumnya telah saya sampaikan beberapa sejarah wacana kuda kepang.untuk kali ini akan saya lanjutkan mengenai kuda kepang.
Sebelum memulai atraksi atau permainan kuda kepang,biasanya di mulai dengan beberapa ritual yang dilakukan oleh para pawang atau semacam praktisi sepiritual yang biasanya mereka yang akan memimpin jalannya permainan kuda kepang tersebut.dan tidak lupa pula persiapan penyediaan sesaji yang akan di perlukan dalam atraksi,ketika semuan pemain atau sering disebut dengan wayang mulai kesurupan makhluk halus.
Contoh sesaji yang biasanya dipakai dalam permainan ini biasanya seperti,ayam panggang,telur ayam mentah,padi ( gabah ) ,beberapa jenis minuman kesukaan makhluk halus yang akan masuk ketubuh para wayang,yang tak pernah ketinggalan dalam sebuah atraksi kuda kepang adalah bunga tujuh rupa,kemenyan dan parfum ( pewangi ) khas kuda kepang.
Baca juga : Doa Agar Cepat Terkabul Permintaannya Oleh Allah Swt
Meriaahnya atraksi kuda kepang ialah ketika para wayang mulai kesurupan makhluk halus,dan mereka mulai kehilangan kesadaran.disinilah tugas pawang atau praktisi spiritual ( Dukun ) sangat mendominasi.dimana hanya para dukun yang bisa untuk mengendalikan para wayang yang sedang kesurupan.sangat berbahaya jikalau makhluk halus yang merasuk ke badan para penari ( wayang ) tidak sanggup dikendalikan,berbahaya bagi keselamatan penari juga bagi para penonton yang menyaksikan pertunjukan tersebut.
Kesurupan ( masuknya makhluk halus ke badan wayang ) dikala menyerupai inilah yang paling di nanti oleh para penonton dimana ketegangan dan kemeriahan akan tercipta dalam atraksi ini.itu pun tak lepas dari kepiawaian si Dukun dalam mengendalikan makhluk halus di badan penari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar